Mishel 9 Tambora; Perbedaan Antara Scratch, Blockly, dan PictoBlox

Pengertian 

Scratch adalah bahasa pemrograman visual yang memungkinkan pengguna untuk membuat proyek interaktif seperti animasi, permainan, dan cerita. Scratch dirancang untuk memudahkan anak-anak dan pemula dalam belajar pemrograman. Blockly Games adalah media yang digunakan untuk memperkenalkan konsep dasar pemrograman kepada pemula. Blockly Games menyediakan serangkaian game interaktif berbasis blok. Sedangkan, PictoBlox adalah aplikasi coding pendidikan berbasis blok untuk pemula yang dirancang untuk membuat pembelajaran coding menyenangkan dan menarik. Aplikasi ini menggunakan konsep seperti bermain puzzle agar anak-anak bisa belajar coding dengan cara yang seru. 

Perbedaan

Blockly Games lebih berfokus pada pengenalan dasar pemrograman dengan menggunakan permainan yang menyenangkan. Biasanya digunakan untuk mengajarkan logika pemrograman dasar kepada anak-anak atau pemula. Adanya PictoBlox juga lebih berfokus pada pemrograman yang lebih interaktif dan mendukung pemrograman perangkat keras, seperti robot atau alat elektronik lainnya. Sedangkan Scratch menyediakan platform untuk membuat animasi, permainan, dan proyek interaktif lainnya. Ini adalah platform pemrograman visual yang lebih fleksibel yang digunakan oleh anak-anak dan pemula untuk belajar secara digital. Secara tingkat kompleksitas, Blockly Games juga lebih sederhana dan cocok untuk pemula atau anak-anak yang baru belajar dasar-dasar pemrograman. Setiap tantangan dalam game dirancang untuk memperkenalkan satu konsep pemrograman pada satu waktu. Picoblox lebih menantang daripada Blockly Games karena melibatkan interaksi dengan perangkat fisik. Pengguna perlu memahami pemrograman serta cara kerja perangkat keras. Dan Scratch, meskipun antarmukanya sederhana, Scratch lebih fleksibel dan memungkinkan pembuatan proyek yang lebih kompleks dan kreatif. Pengguna dapat membuat proyek yang melibatkan animasi, cerita interaktif, atau permainan yang lebih rumit. Adapun perbedaan antara ketiga media tersebut, ketiganya sama-sama berguna untuk pembelajaran pemrograman sesuai kebutuhan masing-masing.